Mengoptimalkan Menonton Televisi
Walaupun kiprah ponsel lokal relatif menurun belakangan ini, sesungguhnya permintaan akan ponsel lokal masih tetap tinggi. Persoalannya, hampir semua produk menjadi kurang kreatif dan terjebak pada keseragaman menciptakan perangkat. Apakah ponsel dengan fitur televisi analog masih ada?
Menurut Hansen, Direktur Utama Mito Mobile, fitur ini masih jadi idaman. Masalahnya, seberapa inovatif vendor lokal mampu mengemas produknya agar lebih memberikan benefit kepada konsumen. Bertolak dari hal tersebut, Mito lalu mengembangkan ponsel televisi analog agar lebih baik. Pertama dari segi desain dan faktor bentuk yang mengikuti tren produk ponsel pintar masa kini. Minim tombol lantaran telah menggunakan layar sentuh di mana pengoperasian lebih optimal dengan layar ini. Layarnya pun lebih besar dari ukuran ponsel setara umumnya. Memakai dimensi diagonal 3,75 inci.
“Mito melihat ada tren ponsel layar sentuh dengan desain yang minimalis tapi modern. Saat ini, desain seperti ini cukup disukai oleh banyak konsumen,” lanjut Hansen.
Lalu bagaimana konsumen memindahkan channel?
Pada fitur ini disediakan sebuah tombol putar virtual. Selain itu, pengguna diberi kesempatan untuk merekam acara televisi menjadi sebuah video koleksi. Atau bahkan dapat men-screen capture layar. Sementara itu guna mendapatkan kualitas penerimaan gelombang dilengkapi pula dengan sebuah antena jenis stik. Antena ini kelak juga berguna untuk menerima gelombang FM radio. Artinya tak lagi mengandalkan earphone seperti yang selama ini terjadi.
Gelegar suara acara televisi juga dapat ditingkatkan. Sebab, Mito 960 ini menyediakan tiga speaker. Kalau terlalu besar, sebuah opsi pengaturan memungkinkan pengguna untuk memilih satu atau dua speaker saja. Agar menonton televisi lebih nyaman, sebuah stand yang terletak di punggung ponsel dapat dijadikan sebagai dudukan.
Fungsi Mito 960 tentu tak hanya berkomunikasi dan menonton televisi. Lebih jauh lagi untuk kepentingan sosial media lewat Facebook dan Twitter, maupun percakapan teks yang diakomodasi oleh Yahoo Messenger juga eBuddy. Penguna pun diajak untuk melakukan jelajah internet dengan menggunakan browser Opera Mini versi 10.1. Bahkan shortcut YouTube pun tersedia.
“Kami ingin pengguna merasakan sebuah pengalaman baru, selain mereka juga bisa menikmati fasilitas yang sudah menjadi tradisi Mito Mobile pada ponselnya. Sehingga konsumen bisa terbantu ketika melakukan kegiatan apa saja,” terang Hansen.
Tak heran, pengguna yang tak bisa lepas dari up date berita dari Kompas.com, sebuah widgetdisiapkan oleh Mito Mobile. Dengan harga sekitar Rp 659 ribu rupiah, Mito 960 cukup terjangkau di kelasnya.
