Terjangan para rival memang mengancam posisi Nokia di Indonesia. Pun demikian, vendor asal Finlandia ini menegaskan bahwa masih memimpin pasar ponsel Tanah Air hingga tahun 2011 kemarin.
"Kami masih market leader di Indonesia. Saya tidak bisa menyebutkan berapa persentasenya, tapi cukup signifikan," klaim Bob McDougall, mantan Country Manager Nokia Indonesia yang posisinya baru saja digantikan oleh Martin Chirrotarrab.
Menurut Bob, posisi Nokia kuat karena mereka menyasar semua segmen pasar, dari pasar low end sampai high end. Selama tiga tahun kepemimpinannya di Indonesia, Bob menilai konsumen terus meminati Nokia, misalnya C3.
Segmen low end memang menjadi salah satu fokus Nokia. Yang terbaru mereka meluncurkan seri Nokia Asha yang diklaim menghadirkan kemampuan smartphone di feature phone.
Sedangkan di segmen high end, Nokia akan segera menghadirkan Lumia yang memakai OS Windows Phone. Bob optimistis Windows Phone akan diterima di pasar Tanah Air.
"Memang butuh waktu, mungkin enam bulan ke depan baru kita lihat bagaimana performa Windows Phone di Indonesia," ia menandaskan.
Fino Yurio Kristo - detikinet